Augmented Reality (AR) menawarkan cara inovatif untuk mengajarkan sejarah dengan menciptakan pengalaman interaktif bagi siswa. Teknologi terbaru dalam AR memungkinkan siswa untuk mengeksplorasi peristiwa bersejarah dan situs-situs penting dengan cara yang lebih imersif.

Salah satu aplikasi AR dalam pendidikan sejarah adalah menciptakan tur virtual dari situs bersejarah. Dengan perangkat AR, siswa dapat “mengunjungi” lokasi seperti Piramida Mesir atau Colosseum Romawi dan melihat rekonstruksi virtual dari situs tersebut. Ini memberikan konteks visual yang membantu siswa memahami peristiwa sejarah dengan lebih baik.

Selain itu, teknologi AR terbaru memungkinkan penciptaan pengalaman interaktif yang menggambarkan peristiwa sejarah secara real-time. Siswa dapat berpartisipasi dalam simulasi peristiwa sejarah, seperti pertempuran atau rapat penting, dan melihat bagaimana keputusan dan tindakan mempengaruhi hasil peristiwa.

Teknologi AR juga dapat digunakan untuk memvisualisasikan artefak dan dokumen sejarah. Siswa dapat melihat dan berinteraksi dengan model 3D dari artefak bersejarah dan membaca informasi tambahan yang muncul secara virtual. Ini meningkatkan pemahaman dan minat siswa terhadap materi sejarah.

Dengan teknologi AR, pengajaran sejarah menjadi lebih menarik dan informatif, memberikan siswa pengalaman belajar yang lebih mendalam dan kontekstual.